Badan Reserse Kriminal (BRK) Mataram

Loading

Badan Reserse Kriminal (BRK) Mataram

Tata Cara Pengumpulan Dokumen Bukti yang Sah dalam Penyelidikan Kriminal

Tata Cara Pengumpulan Dokumen Bukti yang Sah dalam Penyelidikan Kriminal


Tata Cara Pengumpulan Dokumen Bukti yang Sah dalam Penyelidikan Kriminal menjadi hal yang sangat penting dalam menangani suatu kasus. Proses pengumpulan bukti yang dilakukan dengan benar akan memperkuat kasus yang sedang diselidiki. Namun, seringkali masih banyak yang tidak memahami tata cara yang benar dalam mengumpulkan dokumen bukti yang sah.

Menurut Pakar Hukum Pidana, Dr. Andi Hamzah, “Pengumpulan dokumen bukti yang sah dalam penyelidikan kriminal harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai prosedur yang berlaku. Hal ini penting untuk memastikan keabsahan bukti yang akan digunakan dalam persidangan.”

Terdapat beberapa langkah yang perlu diperhatikan dalam tata cara pengumpulan dokumen bukti yang sah. Pertama, pastikan dokumen bukti yang dikumpulkan adalah asli dan memiliki keterkaitan langsung dengan kasus yang sedang diselidiki. Kedua, dokumentasikan proses pengumpulan bukti tersebut dengan baik agar tidak menimbulkan keraguan terhadap keabsahannya.

Pakar Forensik, Dr. Rani Wijaya, menambahkan, “Penggunaan teknologi forensik dalam pengumpulan dokumen bukti juga dapat membantu memperkuat keabsahan bukti yang diserahkan. Dengan teknologi canggih, bukti digital pun dapat dijadikan sebagai alat bukti yang sah dalam persidangan.”

Dalam proses penyelidikan kriminal, tata cara pengumpulan dokumen bukti yang sah juga harus memperhatikan hak asasi manusia dan prinsip keadilan. Menurut Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat, Irjen. Pol. Drs. Rudy Sufahriadi, “Penegakan hukum harus dilakukan dengan mengedepankan prinsip-prinsip hak asasi manusia dan keadilan. Oleh karena itu, tata cara pengumpulan dokumen bukti yang sah harus dilakukan dengan penuh integritas dan profesionalisme.”

Dengan memperhatikan tata cara pengumpulan dokumen bukti yang sah dalam penyelidikan kriminal, diharapkan kasus-kasus kriminal dapat ditangani secara lebih efektif dan adil. Kesadaran akan pentingnya proses pengumpulan bukti yang benar juga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga penegak hukum.