Badan Reserse Kriminal (BRK) Mataram

Loading

Badan Reserse Kriminal (BRK) Mataram

Waspada! Penipuan di Mataram Semakin Marak, Ini Cara Menghindarinya

Waspada! Penipuan di Mataram Semakin Marak, Ini Cara Menghindarinya


Waspada! Penipuan di Mataram Semakin Marak, Ini Cara Menghindarinya

Hati-hati, warga Mataram! Penipuan semakin marak di kota ini. Menurut data dari Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat, kasus penipuan di Mataram mengalami peningkatan signifikan dalam beberapa bulan terakhir. Dari kasus investasi bodong hingga modus penipuan online, masyarakat harus benar-benar waspada agar tidak menjadi korban.

Menurut Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat, AKBP Herry Rudolf Nahak, “Penipuan semakin marak di Mataram karena semakin banyaknya pelaku yang memanfaatkan teknologi untuk melakukan aksinya. Masyarakat harus lebih waspada dan jangan mudah tergiur dengan iming-iming keuntungan besar tanpa risiko.”

Salah satu modus penipuan yang sering terjadi di Mataram adalah investasi bodong. Banyak masyarakat yang tergiur dengan iming-iming keuntungan besar dalam waktu singkat, padahal sebenarnya itu hanyalah modus untuk menipu. Menurut pakar ekonomi dari Universitas Mataram, Dr. Ani Rahayu, “Masyarakat harus selalu melakukan pengecekan terlebih dahulu sebelum berinvestasi. Pastikan perusahaan tersebut terdaftar dan memiliki izin resmi dari otoritas yang berwenang.”

Selain investasi bodong, penipuan online juga semakin merajalela di Mataram. Modus penipuan melalui telepon atau pesan singkat seringkali mengecoh masyarakat dengan iming-iming hadiah atau promo menarik. Menurut pakar teknologi informasi dari Universitas Mataram, Dr. Budi Santoso, “Masyarakat harus waspada terhadap tawaran-tawaran yang terlalu menggiurkan. Jangan mudah memberikan informasi pribadi atau mentransfer uang kepada pihak yang tidak dikenal.”

Untuk menghindari menjadi korban penipuan, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan oleh masyarakat Mataram. Pertama, selalu melakukan pengecekan terlebih dahulu sebelum berinvestasi atau membeli produk secara online. Kedua, jangan mudah tergiur dengan iming-iming keuntungan besar tanpa risiko. Ketiga, waspada terhadap tawaran yang terlalu menggiurkan melalui telepon atau pesan singkat.

Dengan meningkatkan kewaspadaan dan pengetahuan tentang modus penipuan yang sering terjadi, diharapkan masyarakat Mataram dapat terhindar dari aksi para penipu. Jangan biarkan diri Anda menjadi korban, selalu ingat pesan penting ini: Waspada! Penipuan di Mataram Semakin Marak.